Keterpurukan Ummat Islam
saat ini dan bangsa Indonesia pada umumnya dalam berbagai bidang adalah karena jauhnya ummat Islam
dari ajaran Islam itu sendiri. Sejarah Islam telah membuktikan bahwa ketika
ummat dekat dengan pengamalan Al Qur’an, maka ummat ini Allah angkat derajatnya seperti yang terjadi
di jaman kehidupan Rasulullah dan para sahabat serta di jaman Umar bin Abdul
Aziz, sampai – sampai kemakmuran dirasakan merata sehingga orang kesulitan
mencari orang yang berhaq menerima zakat, padahal Umar bin Abdul Aziz memimpin
ummat kurang dari dua tahun. Apa gerangan yang menjadikan faktor kunci sukses
kepemimpinan beliau?. Ternyata ketika beliau diangkat menjadi khalifah, maka
langkah pertama yang dilakukan adalah mengganti pejabat-pejabat yang sudah
terjangkit penyakit materialistis dan korup dengan para penghafal Al Qur’an
yang konon belum mahir dalam ilmu kepemerintahan. Dengan Al Qur’an mereka
menata pemerintahan yang jujur, berkeadilan dan pengamalan Al Qur’an telah
menginspirasi rakyat yang dipimpin mencontoh para pemimpinnya yang terdiri dari
para penghafal Al Quran.
Pendidikan yang menggunakan 80% waktunya hanya untuk CALISTUNG dan ilmu
kognitif dan mengukur kecerdasan dengan
nilai angkadan jauh dari Al Qur’an sebagai tuntunan Ilahiyyah yang
syarat dengan penanaman nilai nilai luhur “the best values”
Pembekalan ketrampilan hidup sangat minim, sedangkan sarana sumber
belajar yang sangat terbatas ditambah
dengan kurikulum yang terlalu padat orientasinya pada pengetahuan sedangkan
pelajaran seni, olah tubuh, praktek lapangan dan kreatifitas sangat minim
bahkan kurang dari 7%.
Kondisi pendidikan seperti itulah yang membuat
anak kurang minat terhadap pelajaran di sekolah dan sulit berfikir mandiri, kurang rasa ingin tahu dan takut mencoba hal baru, karena suasana
pembelajaran di kelas hanya teacher oriented, sehingga terjadi disteachia,
learning shutdown dan pembunuhan / pengkerdilan fitrah anak.
Maka sangat urgen menghadirkan lembaga pendidikan yang mengedepankan
materi Ilahiyah yaitu Al Qur’an yang otentik sepanjang masa, memiliki kebenaran
mutlaq serta jaminan solusi atas semua permasalahan ummat berbangsa dan
bernegara. Pendidikan Tahfidz Al Qur’an
dengan menciptakan pembelajaran yang segar, fun learning, integrated learning dengan
berwawasan salaf dan modern dengan mengedepankan penanaman aqidah dan materi diniyah serta belajar
dari keteladanan guru dalam kegiatan belajar mengajar sehari penuh ( Full Day School )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar